Rabu, 14 Juli 2010

Pengharapan Yang Teguh (11 Juli 2010 By Kak Sadi)

6:9. Tetapi, hai saudara-saudaraku yang kekasih, sekalipun kami berkata demikian tentang kamu, kami yakin, bahwa kamu memiliki sesuatu yang lebih baik, yang mengandung keselamatan.
6:10 Sebab Allah bukan tidak adil, sehingga Ia lupa akan pekerjaanmu dan kasihmu yang kamu tunjukkan terhadap nama-Nya oleh pelayanan kamu kepada orang-orang kudus, yang masih kamu lakukan sampai sekarang.
6:11 Tetapi kami ingin, supaya kamu masing-masing menunjukkan kesungguhan yang sama untuk menjadikan pengharapanmu suatu milik yang pasti, sampai pada akhirnya,
6:12 agar kamu jangan menjadi lamban, tetapi menjadi penurut-penurut mereka yang oleh iman dan kesabaran mendapat bagian dalam apa yang dijanjikan Allah.
(Ibrani 6:9-12)

Kenapa sih kita perlu pengharapan yang teguh??
Supaya kita dapat melihat :
1. Cahaya saat dalam lembah kekelaman
2. Jalan keluar saat dalam masalah
3. Gelombang kegerakan Allah saat gereja sedang mengalami stagnasi
4. Keberhasilan saat berada dalam berbagai kegagalan

Hidup kita bisa diibaratkan seperti kapal dan sauh (jangkar)..tanpa sauh, kapal yang sedang berlabuh akan terancam bahaya oleh arus dan gelombang laut..begitu juga hidup kita tanpa pengharapan..


13:17. Setelah Firaun membiarkan bangsa itu pergi, Allah tidak menuntun mereka melalui jalan ke negeri orang Filistin, walaupun jalan ini yang paling dekat; sebab firman Allah: "Jangan-jangan bangsa itu menyesal, apabila mereka menghadapi peperangan, sehingga mereka kembali ke Mesir."
13:18 Tetapi Allah menuntun bangsa itu berputar melalui jalan di padang gurun menuju ke Laut Teberau. Dengan siap sedia berperang berjalanlah orang Israel dari tanah Mesir.
(Keluaran 13 : 17-18)

Kalo kita mau liat di ayat diatas, Allah menuntun bangsa Israel BERPUTAR dan melewati PADANG GURUN..apa sih maksudnya? jadi, setiap tuntunan Allah itu ga selalu merupakan hal-hal yang 'enak'..dan Allah menuntun untuk MELALUI bukan untuk terus tinggal di padang gurun..jadi, setiap masalah kita itu pasti ada akhirnya.. :)


Kayak gimana sih tanda orang yang punya pengharapan yang teguh??
1. Mempercayai Tuhan (Kejadian 12:1,4)
2. Menunjukkan kesungguhan hati (Ibrani 6:11)
3. Menunjukkan kesabaran (Ibrani 6:11)

Yuk kita sama-sama punya pengharapan yang teguh!




..aHennaPianist..

Bawa UmatKu Mendekat PadaKu (4 Juli 2010 By Pak Yehezkiel Nurul)

4:35. Pada hari itu, waktu hari sudah petang, Yesus berkata kepada mereka: "Marilah kita bertolak ke seberang."
4:36 Mereka meninggalkan orang banyak itu lalu bertolak dan membawa Yesus beserta dengan mereka dalam perahu di mana Yesus telah duduk dan perahu-perahu lain juga menyertai Dia.
4:37 Lalu mengamuklah taufan yang sangat dahsyat dan ombak menyembur masuk ke dalam perahu, sehingga perahu itu mulai penuh dengan air.
4:38 Pada waktu itu Yesus sedang tidur di buritan di sebuah tilam. Maka murid-murid-Nya membangunkan Dia dan berkata kepada-Nya: "Guru, Engkau tidak perduli kalau kita binasa?"
4:39 Iapun bangun, menghardik angin itu dan berkata kepada danau itu: "Diam! Tenanglah!" Lalu angin itu reda dan danau itu menjadi teduh sekali.
4:40 Lalu Ia berkata kepada mereka: "Mengapa kamu begitu takut? Mengapa kamu tidak percaya?"
4:41 Mereka menjadi sangat takut dan berkata seorang kepada yang lain: "Siapa gerangan orang ini, sehingga angin dan danaupun taat kepada-Nya?"
(Markus 4 :35-41)

Di dalam dunia ini, ga ada tuh manusia yang ga punya masalah..tapi, ada banyak tanggapan berbeda dari setiap manusia ketika menghadapi masalah..

Banyak orang yang kalo lagi ada masalah, nanya sama Tuhan : "Tuhan, kenapa ini terjadi??"

Nah, buat kita anak-anak Tuhan, ada satu pertanyaan nih..bisa ga sih ketika ada masalah, kita tetep memuji Tuhan?

Tuhan kita itu Tuhan yang besar! Percaya aja sama Tuhan dalam situasi apapun!

Banyak dari kita yang cuma pengen dapet mujizat tapi ga mau dapet masalah..
Seharusnya nih temen-temen, kita tuh bersyukur kalo punya masalah..kenapa gitu? soalnya mujizat akan ada ketika masalah ada.. :)



..aHennaPianist..

Kamis, 24 Juni 2010

Memiliki Hadirat Tuhan (20 Juni 2010 By Kak Salmon Hutasoit)

1 Orang yang menyendiri, mencari keinginannya, amarahnya meledak terhadap setiap pertimbangan.
(Amsal 18 : 1)

Menyendiri yang dimaksud pada ayat diatas tuh maksudnya adalah kesepian..jadi bisa dibilang, orang yang kesepian mencari keinginannya sendiri..
Sebenernya, yang orang butuhin saat kesepian itu hadirat Tuhan..karna ketika orang memiliki hadirat Tuhan di hidupnya, ia akan menjadi complete!

Kalo ngomongin soal hadirat Tuhan, tentunya ini identik dengan penyembahan..
Ternyata, kata asli dari penyembahan itu bukan worship lho, tapi kiss..liat deh, sebegitu intimnya suatu penyembahan sampe bahasa aslinya adalah kiss alias mencium..


Nah, ada 3 perjumpaan nih yang harusnya kita alami di dalam hidup kita..
1. Love encounter (perjumpaan dengan kasihNya)
2. Truth encounter (perjumpaan dengan kebenaranNya)
3. Power encounter (perjumpaan dengan kuasaNya)


Kenapa sih orang yang haus akan hadirat Tuhan itu suka diumpamakan seperti rusa??
1. Ternyata rusa itu punya sensor detector di hidungnya yang bisa mencium bau air mengalir dari kejauhan
2. Rusa butuh air mengalir untuk menghilangkan bau tubuhnya

Sama seperti rusa, kita juga butuh air mengalir (hadirat Tuhan)..

Ketika kita sudah mendapatkan hadirat Tuhan, maka kita ga akan lagi merasa kesepian..



..aHennaPianist..

Jumat, 18 Juni 2010

Jalan Menuju Keselamatan (13 Juni 2010 By Kak Fepson)

19. "Ada seorang kaya yang selalu berpakaian jubah ungu dan kain halus, dan setiap hari ia bersukaria dalam kemewahan.

20 Dan ada seorang pengemis bernama Lazarus, badannya penuh dengan borok, berbaring dekat pintu rumah orang kaya itu,

21 dan ingin menghilangkan laparnya dengan apa yang jatuh dari meja orang kaya itu. Malahan anjing-anjing datang dan menjilat boroknya.

22 Kemudian matilah orang miskin itu, lalu dibawa oleh malaikat-malaikat ke pangkuan Abraham.

23 Orang kaya itu juga mati, lalu dikubur. Dan sementara ia menderita sengsara di alam maut ia memandang ke atas, dan dari jauh dilihatnya Abraham, dan Lazarus duduk di pangkuannya.

24 Lalu ia berseru, katanya: Bapa Abraham, kasihanilah aku. Suruhlah Lazarus, supaya ia mencelupkan ujung jarinya ke dalam air dan menyejukkan lidahku, sebab aku sangat kesakitan dalam nyala api ini.

25 Tetapi Abraham berkata: Anak, ingatlah, bahwa engkau telah menerima segala yang baik sewaktu hidupmu, sedangkan Lazarus segala yang buruk. Sekarang ia mendapat hiburan dan engkau sangat menderita.

26 Selain dari pada itu di antara kami dan engkau terbentang jurang yang tak terseberangi, supaya mereka yang mau pergi dari sini kepadamu ataupun mereka yang mau datang dari situ kepada kami tidak dapat menyeberang.

27 Kata orang itu: Kalau demikian, aku minta kepadamu, bapa, supaya engkau menyuruh dia ke rumah ayahku,

28 sebab masih ada lima orang saudaraku, supaya ia memperingati mereka dengan sungguh-sungguh, agar mereka jangan masuk kelak ke dalam tempat penderitaan ini.

29 Tetapi kata Abraham: Ada pada mereka kesaksian Musa dan para nabi; baiklah mereka mendengarkan kesaksian itu.

30 Jawab orang itu: Tidak, bapa Abraham, tetapi jika ada seorang yang datang dari antara orang mati kepada mereka, mereka akan bertobat.

31 Kata Abraham kepadanya: Jika mereka tidak mendengarkan kesaksian Musa dan para nabi, mereka tidak juga akan mau diyakinkan, sekalipun oleh seorang yang bangkit dari antara orang mati."

(Lukas 16:19-31)

Banyak yang berpikir bahwa ketika kita mati, maka semuanya berakhir. Padahal sebenernya, kematian bukanlah akhir, melainkan awal dari kekekalan. Nah, gara-gara pada mikir bahwa kematian adalah akhir, jadi banyak deh orang yang menyia-nyiakan hidupnya, ga bertanggung jawab sama hidupnya, cuma mau bersenang-senang dan berfoya-foya.

Kita itu hidup di dunia ini cuma sekali doank lho(Ibrani 9:27). Hmm, sebenernya apa sih tujuan hidup kita??

48 Karena itu haruslah kamu sempurna, sama seperti Bapamu yang di sorga adalah sempurna.

(Matius 5:48)

Menjadi sempurna seperti Bapa kita di sorga, itulah tujuan kita hidup di dunia ini. Kayak gimana tuh supaya jadi sempurna seperti Bapa? Caranya dengan bertobat sungguh-sungguh dan hidup dalam jalan-jalanNya. Buat apa sih kita bertobat? Kita bertobat itu supaya kita selamat dari murka Allah.

22 Jadi bertobatlah dari kejahatanmu ini dan berdoalah kepada Tuhan, supaya Ia mengampuni niat hatimu ini

(Kisah Para Rasul 8:22)

Nah, kan banyak tuh orang-orang yang yakin bakal masuk surga, tapi sebenernya, apa mereka pernah bertobat dengan sungguh-sungguh? Karna sebenernya, iman tanpa pertobatan adalah sia-sia, ga akan bisa menyelamatkan.

Tapi temen-temen, ga selesai sampai bertobat aja. Kita juga harus memberitakan Injil untuk temen-temen kita yang laen yang belom mengenal Kristus. Ga mau kan kalo kita selamat sendirian?!




..aHennaPianist..

Senin, 07 Juni 2010

Keluarga yang Kuat (6 Juni 2010 By Pdt. Markus Sudarji)

1 Nyanyian ziarah. Berbahagialah setiap orang yang takut akan TUHAN, yang hidup menurut jalan yang ditunjukkan-Nya!
2 Apabila engkau memakan hasil jerih payah tanganmu, berbahagialah engkau dan baiklah keadaanmu!
3 Isterimu akan menjadi seperti pohon anggur yang subur di dalam rumahmu; anak-anakmu seperti tunas pohon zaitun sekeliling mejamu!
(Mazmur 128 : 1-3)

Kalo ngomongin soal keluarga yang kuat, itu berarti semua anggotanya berperan..diliat dari ayat diatas, kalo tentang bokap ada di ayat 2..kalo tentang nyokap ada di ayat 3a..
Nah, berhubung kita semua masih pada muda dan masih menjadi seorang anak, maka peran kita ada di ayat 3b..

Menjadi seperti tunas pohon zaitun..wihh, apa sih maksudnya??

Jadi, kalo pohon zaitun itu, semuanya berguna..akarnya, daunnya, batangnya, tulang daunnya, apapun bagian pohon zaitun itu, semuanya berguna..

Nah, anak-anak yang seperti pohon zaitun itu hidupnya berfungsi seluruhnya..dan itu menjadi salah satu dasar untuk keluarga yang kuat..


Terus, kita harus jadi anak-anak yang kayak gimana sih supaya bisa kayak pohon zaitun??

17 Mata yang mengolok-olok ayah, dan enggan mendengarkan ibu akan dipatuk gagak lembah dan dimakan anak rajawali.
(Amsal 30:17)

Kata mengolok-olok diatas itu maksudnya ga menghargai..jadi, kita itu ga sepatutnya ga menghargai bokap kita..kita juga ga boleh tuh ga mau denger-dengeran sama nyokap..bisa diliat tuh apa akibatnya kalo kita ga mengargai bokap dan ga mendengarkan nyokap di ayat diatas..


Nah, terus apa sih berkatnya?

20 Hai anakku, perhatikanlah perkataanku, arahkanlah telingamu kepada ucapanku;
21 janganlah semuanya itu menjauh dari matamu, simpanlah itu di lubuk hatimu.
22 Karena itulah yang menjadi kehidupan bagi mereka yang mendapatkannya dan kesembuhan bagi seluruh tubuh mereka.
23 Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan.
(Amsal 4:20-23)


Menjadi kehidupan dan kesembuhan..hmmm..mau donk dapet berkat-berkat ini? Yuk, belajar taat sama orang tua dan kita wujudkan keluarga yang kuat.. :)



..aHennaPianist..

Senin, 31 Mei 2010

Addicted Worship (30 Mei 2010 By Ko Chris)

Addicted worship..kecanduan penyembahan..hmmm..apa sih maksudnya??

Addicted : kecanduan..tau donk kayak gimana yang namanya kecanduan?? Ya yang sampe tergila-gila gitu, yang sampe cinta mati gitu deh..
Nah, kalo worship?? Itu bisa diartiin sebagai pemujaan kepada seseorang / sesuatu..Yang jadi pertanyaan disini, siapa sih yang harus kita puja itu??
Tentu aja sebagai anak-anak Tuhan, kita harus memuja Tuhan kita..Tuhan yang uda rela mati buat menebus dosa-dosa kita.. :)

Nah, ada nih di Alkitab contoh seseorang yang ngalamin addicted worship ini..siapa tuh??
Dia adalah Raja Daud..

1 Mazmur Daud, ketika ia ada di padang gurun Yehuda.
2 Ya Allah, Engkaulah Allahku, aku mencari Engkau, jiwaku haus kepada-Mu, tubuhku rindu kepada-Mu, seperti tanah yang kering dan tandus, tiada berair.
3 Demikianlah aku memandang kepada-Mu di tempat kudus, sambil melihat kekuatan-Mu dan kemuliaan-Mu.
4 Sebab kasih setia-Mu lebih baik dari pada hidup; bibirku akan memegahkan Engkau.
5 Demikianlah aku mau memuji Engkau seumur hidupku dan menaikkan tanganku demi nama-Mu.
6 Seperti dengan lemak dan sumsum jiwaku dikenyangkan, dan dengan bibir yang bersorak-sorai mulutku memuji-muji.
7 Apabila aku ingat kepada-Mu di tempat tidurku, merenungkan Engkau sepanjang kawal malam,
8 sungguh Engkau telah menjadi pertolonganku, dan dalam naungan sayap-Mu aku bersorak-sorai.
9 Jiwaku melekat kepada-Mu, tangan kanan-Mu menopang aku.
(Mazmur 63:1-9)


Nah, sebenernya kayak gimana sih ciri-ciri orang yang terkena addicted worship ini??

1. Kehausan yang sangat akan Tuhan

2 Ya Allah, Engkaulah Allahku, aku mencari Engkau, jiwaku haus kepada-Mu, tubuhku rindu kepada-Mu, seperti tanah yang kering dan tandus, tiada berair.

Kalo kata-kata gaulnya, ini tuh sakau rohani..wihhh, sakau lhoo..kayak orang pake narkoba gitu deh, kan kalo sakau tuh pasti pengennya pake narkoba..segala cara akan dipake kalo uda sakau..yang penting dapet deh barangnya..nah, pernah ga sih kita sebagai anak-anak Tuhan ngalamin sakau rohani ini??


2. Lebih baik mati daripada hidup tanpa Tuhan

4 Sebab kasih setia-Mu lebih baik dari pada hidup; bibirku akan memegahkan Engkau.

Tuh liat, Raja Daud jelas-jelas bilang kalo kasih setia Tuhan tuh lebih baik daripada hidup ini..beranikah kita berkata demikian juga??


3. Hidupnya selalu memuji dan memuliakan nama Tuhan

4 Sebab kasih setia-Mu lebih baik dari pada hidup; bibirku akan memegahkan Engkau.
5 Demikianlah aku mau memuji Engkau seumur hidupku dan menaikkan tanganku demi nama-Mu.

Biasanya, memuji dan memuliakan Tuhan itu identik dengan yang namanya lagu..nah, coba kita cek, seberapa banyak lagu-lagu rohani yang kita punya? Seberapa sering kita dengerin lagu-lagu rohani lebih dari lagu-lagu sekuler? Memuji dan memuliakan Tuhan ga hanya terbatas dengan nyanyian kita aja..tapi juga dengan perbuatan kita..apakah perbuatan sehari-hari kita itu menjadi teladan untuk temen-temen kita? Apa setiap kata yang kita ucapkan itu jadi berkat buat yang denger??


4. Hidupnya selalu bergantung pada Tuhan

8 sungguh Engkau telah menjadi pertolonganku, dan dalam naungan sayap-Mu aku bersorak-sorai.

Seberapa banyak kita melibatkan Tuhan dalam segala yang terjadi di kehidupan kita? Apa kita cuma dateng sama Tuhan kalo lagi ada masalah? Yuk sama-sama cek dan belajar untuk menggantungkan seluruh kehidupan kita sama Tuhan..


5. Jiwanya melekat pada Tuhan

7 Apabila aku ingat kepada-Mu di tempat tidurku, merenungkan Engkau sepanjang kawal malam,
9 Jiwaku melekat kepada-Mu, tangan kanan-Mu menopang aku.

Seberapa deket sih kita sama Tuhan? Apa selama ini kita masih tetep menjalankan sate kita? Atau jangan-jangan uda bolong-bolong atau malah uda ga pernah sate? Yuk kita bangun lagi jam-jam saat teduh kita..deket sama Tuhan itu enak lho.. :)


Ada satu kesaksian dari pembicara yang menurut saya sangat-sangat baik untuk kita tiru..
Jadi saat itu pembicara sedang mengikuti semacam seminar untuk hamba-hamba Tuhan (calon pendeta)..ketika sedang ke toilet, pembicara tiba-tiba mendengar ada lagu hillsong..ketika melihat ke speaker yang ada di toilet, ternyata suara tidak berasal dari speaker tersebut..ketika diteliti lagi, ternyata suara tersebut berasal dari toilet sebelah..jadi ternyata ada hamba Tuhan yang sedang 'buang-buang' sambil menyanyikan lagu hillsong..

Liat deh, dari kesaksian diatas, kita bisa liat kalo orang yang terkena addicted worship itu ga peduli tempat ataupun waktu, kapanpun itu ia akan tetap memuji Tuhan..
Sekarang pertanyaannya, maukah kita juga terkena addicted worship?? :)



..aHennaPianist..